Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan


Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Dinas Kesehatan Touna Gelar Imunisasi Nasional Polio Terhadap Anak Secara Serentak

Senin, 22 Juli 2024 | Juli 22, 2024 WIB Last Updated 2025-02-28T15:23:26Z

TOUNA – Pemerintah Kabupaten Tojo Una-Una melalui Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana gelar imunisasi polio terhadap anak secara serentak di Kabupaten Tojo Una-Una, bertempat di SDN Sumoli Kecamatan Ratolindo, Selasa (23/7/2024).


Kegiatan tersebut di buka oleh Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Burhanudin Lahay, turut dihadiri Kepala Dinas Kesehatan Javenet Alfari, Perwakilan Kejari, Kapolres, Para OpD lingkup Pemkab Touna, Camat, Kepala Puskesmas, Tenaga medis Puskesmas, Kades Sumoli, Kepala Sekolah dan Guru serta tamu undangan lainnya 


Staf Ahli Bupati Burhanudin Lahay dalam sambutannya mengucapkan atas nama Pemerintah Daerah, menyambut baik dan sangat mengapresiasi atas dilaksanakannya Pekan Imunisasi Nasional (PIN) polio tahap 2 yang dimulai tanggal 23 juli 2024, secara serentak di 27 Provinsi.


“Kegiatan ini, sebagai upaya pemerintah terhadap penanggulangan dampak penyakit polio dengan sasaran seluruh anak usia 0-7 tahun tanpa melihat status imunisasi sebelumnya,” kata Burhanuddin.


Menurutnya, polio adalah penyakit menular yang disebabkan oleh infeksi virus. virus polio menyebar melalui kontak langsung dengan tinja orang yang terinfeksi atau melalui tetesan air liur yang terinfeksi, meskipun sebagian besar kasus polio tidak menunjukkan gejala.


Beberapa orang mengalami gejala ringan seperti demam, sakit kepala, dan nyeri otot. Virus polio dapat menyerang sistem saraf pusat dan menyebabkan kerusakan pada sistem saraf motoric, kondisi tersebut dapat mengakibatkan kelumpuhan pada otot, baik yang bersifat sementara maupun permanen.


Kasus yang lebih parah, virus ini dapat menyebabkan kelumpuhan permanen atau tanggap kasus atas kejadian luar biasa yang terjadi.


“Oleh karena itu, kembali saya mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung dan berkontribusi atas terlaksananya kegiatan ini,”ucapnya.


Burhanudin katakan, program PIN polio kali ini dapat menjadi momentum perubahan positif dan mendorong kesadaran masyarakat tentang pentingnya vaksinasi sebagai langkah pencegahan penyakit polio.


“Saya berharap masyarakat untuk berperan aktif dalam upaya pencegahan transmisi virus polio dengan cara memastikan anak memperoleh imunisasi rutin dan tambahan polio lengkap,”harapnya.


Pada kesempatan ini juga, Bur berharap kepada masyarakat untuk selalu menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat, seperti buang air besar (BAB) di jamban dengan tangki septik (Septic Tank) dan cuci tangan dengan sabun sebelum makan dan setelah buang air.


“Segera melapor kesehatan kepada atau petugas puskesmas terdekat jika menemukan anak usia di bawah 15 tahun dengan gejala lumpuh layu mendadak,”harapnya.


Turut hadir dalam pencanangan PIN Polio ini, Forkopimda, Kepala OPD, Muspika Kecamatan Ratolindo, Kepala Puskesmas dan tenaga medis Puskesmas se-kabupaten Touna, Kepala Sekolah dan Guru kecamatan Ratolindo serta Kepala Desa se-Kecamatan Ratolindo.

×
Berita Terbaru Update